Connect with us

Empat Lawang

Di Duga BSPS di Empat Lawang Bermasalah

Published

on

 2,110 X dibaca hari ini

EMPAT LAWANG, Netralitasnews. com- Tujuan dari BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) adalah untuk dapat terwujudnya rumah yang layak huni. serta dalam pengelolaannya  tepat sasaran, tepat prosedur, tepat waktu, serta akuntabilitas.

Akan tetapi program pemerintah ini tak sepenuhnya berjalan dengan real. Pasalnya, masyarakat kelurahan pendopo Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. mengeluh kenapa sampai saat ini program ini tak kunjung berjalan, apakah mungkin ada beberapa oknum yang mengambil kesempatan dengan mencari cela demi untuk kepentingan Pribadi atau golongan, tanya warga ? “Jawabannya kita belum tahu katanya.

Menurut warga yang menerima bantuan ini di wilayah kelurahan Pendopo kepada awak media, kamis (29/10/2020) menuturkan, “sejak bulan juli kemarin sampai saat ini belum ada tanda di mulai pengerakan pembangunan, rumah kami sebagian penerima bantuan ini telah di bongkar, bagi rumah kami yang sudah terlanjur di bongkar terpaksa menumpang ke tetangga dan keluarga. karena, rumah kami dengan kondisi terbengkalai, dan tidak tau kapan akan dibangun, “Keluh warga

Ada material, namun datang dengan begitu lamban, “sambung warga, material yang kami terima adalah pasir,
namun tidak ada semen, ada semen dan pasir tidak ada besi dan batu bata, jadi tidak lengkap. kami mau bergerak membangunpun tidak bisa karena, material belum lengkap. hingga sampai saat ini belum ada yang bergerak sama sekali hususnya di wilayah kelurahan pendopo,

Batu bata yang kami terima jumlahnya berbeda-beda,  ada yang menerima sejumlah 5700 buah, ada yang 4800, ada yang 4180 berikut batu bata yang sudah terpotong-potong pun masih kami hitung. “Terang Warga.

Sementara itu, Ibu Lurah Pendopo saat di konfirmasi melalui pesan whatsApp di nomor 081272****** belum memberikan jawaban atau klarifikasi atas keluhan warganya.

Sementara itu terpisah, Kepala dinas perumahan dan kawasan permukiman Empat Lawang, melalui Kepala Bidang saat di konfirmasi dengan cara yang sama, juga belum memberikan tanggapan apa lagi klarifikasi. demi kepercayaan masyarakat publik kepada pewarta, berita ini ditayangkan sementara, sampai Pihak yang terkait memberikan hak jawabnya sesuai Undang-Undang. (Red)

Empat Lawang

Diduga Korupsi, 3 OPD Empat Lawang Terancam dilaporkan ke KPK dan Mabes Polri 

Published

on

 202 X dibaca hari ini

EMPAT LAWANG // SUM-SEL, Netralitasnews.com – Diduga terindikasi korupsi / penggelapan  APBDP tahun anggaran 2023, 3 (tiga) kepala OPD Kabupaten Empat Lawang Terancam dilaporkan ke komisi pemberatasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia dan Mabes Polri.

Ketiga OPD yang tidak menjawab konfirmasi ini diantaranya adalah, Kepala BAPENDA, Kepala BPBD, dan Kepala DPKB Kabupaten Empat Lawang.

Sebelumnya, ketiga kepala OPD tersebut telah di kirimkan surat konfirmasi dengan nomor surat : 101, 1002, dan 103/IVL/SS/01/2024, dengan perihal konfirmasi.

Adapun yang dikonfirmasikan  adalah tentang rincian plafon anggaran SKPD per program, kegiatan dan sub kegiatan dana APBDP tahun anggaran 2023 yang di duga keras telah terjadinya indikasi praktek tindak pidana korupsi / penggelapan anggaran ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Dengan bukti awal dokumen surat rincian perubahan plafon anggaran sementara SKPD per Program, Kegiatan dan sub kegiatan tahun anggaran 2023 serta hasil investigasi lapangan yang dilakukan secara indepnden dan tertutup.

Jika hal ini terus dibiarkan maka oknum cukong – cukong koruptor kian merajalela di Kabupaten Empat Lawang MADANI ini.

Dengan ditindak lanjuti ke Komisi pemberantasan korupsi (KPK) dan mabes Polri niscaya akan ada pengereman kedepannya nanti, bagi oknum yang berniat ingin merampok uang negara di Empat Lawang ini tentu adanya batasan.

Sementara Inspektorat Kabupaten Empat Lawang adalah aparatur Internal Pemerintah (APIP) yang artinya sudah barang tentu dia akan melakukan pembinaan saja bagi yang terindikasi/terlapor. hal ini  sesuai dengan fakta, realita yang terjadi selama ini.

Menurut salah seorang Aktivis senior yang bertugas di Kabupaten Empat Lawang yang namanya disamarkan mengatakan, ” jika sudah dikonfirmasi namun tidak menjawab apa yang telah di konfirmasikan maka indikasi terjadi tindak pidana berat dengan cara melakukan penggelapan anggaran diduga kuat telah terjadi. maka laporkan saja ke KPK jika indikasinya lebih dari 1 (satu) miliar, ke Mabes Polri jika indikasinya kerugian Negara dibawah 1 (satu) miliar, ” Tukasnya.

Sementara itu warga Jalan poros Tebing Tinggi turut menuturkan, berdasarkan keterangan dari bapak kami menyakinkan bahwa program serta sub kegiatan yang dimaksud tidak terlaksana di Kabupaten ini, ataupun di kecamatan lainnya, ” Ungkapnya mengakhiri.

Dengan dilaporkan beberapa Kepala OPD diatas. maka pihak aktivis berharap agar terlapor dapat di ditindak lanjuti serta di selidiki sesuai proses hukum serta undang – undang yang berlaku di NKRI ini.

Apabila ditemukan bukti pelanggaran berat, baik secara administrasi, fisik, serta keuangan, dan ditemukan bukti fakta yang kuat maka jangan segan-segan untuk menindaknya sesuai SOP dan Prosedur.

Hingga berita ini ditayangkan masih saja tetap tidak adanya jawaban, klarifikasi, ataupun sanggahan sesuai dengan Undang-undang dari berbagai pihak dinas dan badan terkait. (@Tim/Red).

Continue Reading

Empat Lawang

Suami Istri di Aniaya, Korban Lapor ke Polres Empat Lawang

Published

on

 336 X dibaca hari ini

EMPAT LAWANG, Netralitasnews.com Suami Istri di Aniaya, Korban Lapor ke Polres Polres Empat Lawang, Senin, (29/04/2024).

Cenci Riestan dan istri Laporkan istri Amrozi karena di duga telah melakukan penganiayaan, yakni sikutan tangan pelaku.

Cenci Riestan Suami Korban Okta Anggraeni saat di konfirmasi menjelaskan, ” sebelumnya sempat cekcok di HP. karena di telpon oleh Amrozi, dengan cara memaksa meminta bayarkan hutang dan tidak lama kemudian datanglah istri Amrozi ke tempat kakak ipar saya terus mencekik leher saya dan menampar saya, mencaci maki anak yang di kandung istri saya, ” Jelas Cenci Riestan

Saat istri Amrozi mencekik leher saya di halangi oleh istrinya. karena tidak puas di halangi oleh istrinya mungkin ambisinya untuk mencekik akhirnya istri saya di sikut perutnya dan mengenai kandungan istri saya, ” Jelas Cenci Lirih

Okta Angriani Istri Cenci menyampaikan keluhan bahwa perutnya terasa sakit, dan badannya lemas merasa sangat trauma atas kejadian ini.

Cenci dan istri berharap agar pelaku dapat ditindak tegas sesuai prosedur hukum yang berlaku. karena mereka telah melakukan penganiayaan berat, ” Tukasnya. (@Red).

Continue Reading

Empat Lawang

Pem-des Talang Padang Salurkan BLT Desa Kepada 46 KPM

Published

on

 598 X dibaca hari ini

EMPAT LAWANG, Netralitasnews.com Pemerintah Desa Talang Padang, Kecamatan Pasemah Air Keruh, Kabupaten Empat Lawang salurkan bantuan langsung tunai BLT Desa Kepada 46 KPM. pada hari Kamis, (25/04/2024). Pukul 09 : 00 WIB.

Pembagian BLT tahap ini untuk bulan Januari, Februari, Maret, dan April. Sementara bulan mei, juni dan Juli akan di bagikan pada bulan Mey, ” Ungkap Letliano Kepala Desa Talang Padang.

Acara ini dihadiri oleh Ketua BPD bersama anggota, dan perangkat desa, ” Imbuhnya

Di bagikannya BLT ini berdasarkan musyawarah desa sebelumnya. dan sesuai dengan permendes PDTT Nomor 07 tahun 2023 untuk skala prioritas APBN DD 2024.

Kami selaku kepala desa berharap dengann adanya bantuan dari pemerintah ini dapat membantu, bermanfaat untk masyarakat dan bisa di manfaatkan sebaik mungkin. ” Ungkap Letliano mengakhiri.

Kegiatan tersebut berlangsung dengan tertib, aman dan lancar sampai dengan selesai. (@Red/Tim 5 Naga 4L).

Continue Reading

Populer

error: Content is protected !!